6 Rahasia Langsing Orang Jepang yang Patut Anda Praktikkan
Majalahqqhoki - Dunia sedang dihantui oleh momok kesehatan yang mematikan tanpa pesan yaitu obesitas. Di Amerika, khususnya, hampir 60 persen warganya didiagnosis mengidap obesitas yang berpotensi menyebabkan aneka penyakit kronis yang berujung kematian.
Namun orang-orang Jepang justru sebaliknya. Di Jepang, jarang sekali terlihat orang yang obesitas. Mereka terlihat awet muda dengan tubuh yang bugar. Ternyata, ini rahasianya!
1. Budaya Makan yang Tidak Terburu-Buru
Salah satu penyebab mengapa seseorang menjadi sangat gemuk adalah makan dengan terburu-buru. Bagi masyarakat Jepang, makan merupakan sebuah ritual yang dilakukan dengan pelan-pelan.
Masyarakat Jepang memakan makanannya dalam potongan dan porsi-porsi kecil, tapi tetap mengenyangkan. Mereka tetap mempertahankan rasa alami dan penampilan makannya. Makanan yang berbeda jenis, tidak disatukan dalam satu piring, melainkan dipisah-pisahkan dalam piring-piring kecil. Ternyata cara ini efektif untuk menghindarkan diri dari makan berlebih.
2. Menu Makanan Orang Jepang Kaya Nutrisi dan Gizi yang Seimbang
Anggapan banyak orang adalah masyarakat Jepang hanya makan sushi sehari-hari. Nyatanya, menu makanan mereka sangatlah bervariasi, mulai dari ikan, rumput lain, sayur, buah, nasi putih dan dilengkapi dengan teh hijau. Apa yang mereka makan adalah makanan yang alami, segar, berempah dan minim lemak jenuh seperti junk food.
3. Metode Memasak yang Sehat
Orang Jepang masih terpaku pada metode memasak yang alami dengan memanggang, mengukus, merebus atau menggoreng dengan minyak yang sedikit. Sayur-sayuran dipotong sehingga terlihat lebih enak dan lebih cepat matang. Selain itu, kaldu sayuran juga sangat populer digunakan di Jepang untuk memberikan rasa gurih yang khas.
4. Sarapan Pagi
Sarapan merupakan bagian terpenting dalam asupan gizi selama satu hari. Biasanya menu sarapan masyarakat Jepang adalah makanan lengkap, mulai ikan, nasi, omelet, sup miso, kecap dengan daun bawang, rumput laut dan teh.
5. Konsumsi Nasi, Bukan Roti
Nasi merupakan bagian terpenting dalam setiap acara makan. Nasi dimasak secara alami, tanpa tambahan garam ataupun butter seperti yang terkandung dalam roti.
6. Tidak Ada Makanan Penutup
Makanan penutup yang manis-manis, jarang sekali ditemui pada menu makanan masyarakat Jepang sehari-hari. Makanan penutup manis hanya muncul sesekali di perayaan-perayaan khusus. Masyarakat Jepang punya mochi yang terbuat dari tepung beras sehingga sekalipun rasanya manis, mochi tidak mengandung banyak gula dan lemak.
Nah, sekarang sudah tahu 'kan rahasia langsing, sehat, bugar dan awet muda masyarakat Jepang? Yuk coba dipraktikkan.
Post a Comment