Header Ads


Pernah Mengalami Mata Kedutan? Ini dia 8 Penyebabnya!



Majalahqqhoki - Kelopak mata dan mata yang berkedut itu sudah cukup umum. Kondisi ini disebut "myokymia" dalam istilah kedokteran. Otot yang berkontraksi sekilas-sekilas ini biasanya melibatkan kelopak mata bawah salah satu mata, tapi kelopak atas juga bisa berkedut.

Kebanyakan penyebab mata berkedut itu datang dan pergi, tapi bisa jadi mata berkedut berlangsung selama beberapa minggu bahkan bulan. Kira-kira apa penyebabnya? Berikut IDN Times rangkum beberapa penyebab mata kedutan yang sering kamu alami ini, cek yuk penjelasan lengkapnya!


1. Stres

Memang kita di bawah tekanan stres setiap saat, tapi tubuh kita bereaksi dalam cara yang berbeda-beda. Yoga, latihan pernafasan dan menghabiskan waktu bersama teman atau hewan peliharaan, atau memperbanyak waktu istirahat, adalah beberapa cara untuk mengurangi stres sebagai penyebab mata kedutan.


2. Kelelahan

Kekurangan tidur, baik itu karena stres atau alasan lainnya, bisa menyebabkan kelopak mata kedutan. Menambah jam tidurmu bisa menjadi solusinya.


3. Ketegangan pada mata

Ketegangan pada mata bisa terjadi misalnya jika kamu membutuhkan kaca mata atau mengganti kaca mata. Bahkan masalah penglihatan sederhana bisa terjadi jika kamu membuat matamu bekerja lebih berat. Ini akan menyebabkan kedutan pada mata. Jadwalkan tes mata dan ganti kaca matamu sesuai kondisi terkini.

Tegangan mata sering kali disebabkan penggunaan komputer, tablet atau ponsel yang berlebihan. Kalau kamu memang melakukan pekerjaan yang harus melibatkan komputer, kamu bisa menggunakan kacamata khusus anti radiasi.


4. Kafein

Terlalu banyak kafein bisa menyebabkan mata kedutan. Coba kurangi kopi, teh, coklat dan minuman bersoda selama seminggu atau dua minggu. Biasanya frekuensi kedutannya akan berkurang atau hilang.


5. Alkohol

Kurangi dan sebisa mungkin hindari alkohol, karena alkohol bisa menyebabkan kelopak mata kedutan. Toh alkohol juga menjadi salah satu konsumsi adiktif penyebab bertambahnya pasien rumah sakit tertinggi.


6. Mata yang kering

Banyak orang dewasa sering mengalami mata kering, apalagi jika usianya sudah melewati 50 tahun. Mata kering juga merupakan kondisi umum pada orang-orang yang menggunakan komputer, menjalani pengobatan tertentu (misalnya antidepresan), menggunakan lensa kontak atau mengonsumsi kafein/alkohol berlebih. Jika kamu sedang stres, risiko mata kering juga lebih tinggi.

Kalau kelopak matamu berkedut dan matamu terasa kering, temui dokter mata untuk pemeriksaan mata kering. Mengembalikan kelembaban permukaan matamu akan mencegah kekeringan dan risiko kedutan ke depannya.


7. Ketidakseimbangan nutrisi

Beberapa penelitian menemukan bahwa kekurangan nutrisi tertentu, seperti magnesium, bisa menyebabkan kejang urat pada kelopak mata. Jika kamu khawatir pola makanmu gak mencakup semua nutrisi yang kamu butuhkan, sebaiknya kamu membicarakan hal ini dengan doktermu untuk pendapat ahli daripada membeli produk konsumsi nutrisi sembarangan.


8. Alergi

Orang dengan alergi mata bisa menimbulkan gatal, pembengkakan dan mata berair. Ketika mata dikucek, ini akan melepaskan histamine pada jaringan kelopak mata dan kantung air mata. Ini berdampak cukup signifikan, karena beberapa bukti menunjukkan bahwa histamine bisa menyebabkan mata kedutan.

Kebanyakan penyebab kelopak mata berkedut itu sangatlah ringan dan jinak, yang berarti kondisi ini gak perlu terlalu dipusingkan atau dijadikan kekhawatiran dalam masalah medis. Hal ini juga gak ada hubungannya dengan petunjuk-petunjuk mistis. Kedutan mata itu sudah biasa kok.




Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.