Digendong Saat Kunjungi Lokasi Banjir, Menteri India Diolok-olok

Mancanegara, New Delhi - Seorang menteri India menjadi bahan olok-olokan warga karena digendong saat melintasi banjir di wilayah Panna. Masalahnya, genangan air banjir itu hanya setinggi pergelangan kaki.

Foto Shivraj Singh Chouhan yang tengah mengunjungi lokasi banjir di Panna, Madhya Pradesh, menunjukkan dirinya melewati banjir yang hanya setinggi pergelangan kaki dengan digendong dua petugas keamanan. Sedangkan rombongannya mengikuti di belakang dan rela berbasah-basahan.

Seperti dilansir CNN, Selasa (23/8/2016), Chouhan yang menjabat Kepala Menteri Wilayah Madhya Pradesh, datang untuk meninjau dan mendukung upaya penyelamatan di area terdampak banjir. Selain Madhya Pradesh, banjir juga melanda wilayah lain, termasuk Bihar dan Uttar Pradesh, sebagai wilayah terdampak paling parah.

Dalam keterangannya kepada media, kantor Chouhan menyatakan beberapa polisi menggendong Chouhan untuk menghindari agar dia tidak terluka. Sedangkan pejabat senior kantor Chouhan menyebut, sang menteri kesulitan berjalan setelah kakinya menginjak benda keras di lumpur. Ada foto lain yang memang menunjukkan Chouhan berjalan tanpa alas kaki di atas lumpur dengan celana dilipat ke atas dan sepatunya dibawa salah satu staf.

"Itulah mengapa personel keamanan menggendongnya, meskipun CM (singkatan untuk kepala menteri) bersikeras tidak perlu," terang pejabat yang enggan disebut namanya, seperti dilansir media lokal India, Hindustan Times.



"Aliran air di depan lebih dalam, maka personel keamanan mengambil keputusan itu untuk alasan keamanan karena ada sakit di kaki, CM memutuskan untuk mengelilingi lokasi banjir. Dia ingin bertemu korban dan melihat situasi yang dipicu oleh hujan deras dan banjir," imbuhnya.

Hujan deras dan banjir yang melanda wilayah pusat dan timur India memicu puluhan ribu warga mengungsi. Hingga Senin (22/8) malam, tercatat sedikitnya 17 orang tewas dan 400 ribu warga terkena dampak parah dari banjir ini. Departemen Meteorologi India memperkirakan hujan deras masih akan turun dalam beberapa hari ke depan.

Terkait foto Chouhan yang menjadi viral itu, para pengguna Twitter meluapkan rasa frustrasi mereka dengan mengkritiknya dan juga menjadikan foto itu sebagai olokan. "Shivraj Singh Chauhan melakukan pemantauan udara pada area terdampak banjir," sindir pengguna Twitter bernama @nautankii_saala.

"#OPJaisha bisa saja mati kekurangan air, #ShivrajSinghChouhan tidak bisa berjalan melewati air karena sepatu dan celananya akan kotor," tulis pengguna Twitter lain bernama @arpitasriv, merujuk pada atlet lari India OP Jaisha yang sempat mengaku tak diberi air minum usai lari maraton di Olimpiade Rio, Brasil.

"India merupakan negara dunia ketiga karena kita memilih pemimpin kelas ketiga, tak tahu adat! #ShivrajSinghChouhan," kicau @VoiceOfRamOrg.

(hen)