Header Ads


Ini Dia 10 Penyebab Rambut Rontok yang Sering Diabaikan!



Majalahqqhoki - Rambut rontok adalah hal yang sangat wajar. Setiap harinya, rerata seorang individu usia dewasa dapat mengalami kerontokan rambut sampai 100 helai. 

Kendati begitu, kamu mungkin mengalami kerontokan rambut yang berbeda dari biasanya. Well, sangat kecil kemungkinan sih, kamu akan menghitung berapa jumlah rambut yang rontok, ya, kan? Namun paling tidak, kamu tentu bisa mengamati perubahan tersebut. 

Faktor penyebabnya pun beragam, mulai dari kebiasaan kecil sampai kondisi yang serius. Selengkapnya, berikut sepuluh kemungkinan yang menjadi pemicu kerontokan rambutmu.


1. Kamu mengikat rambut terlalu kencang

Suka mengikat rambut dengan kencang? Kemungkinan besar, kamu juga menyebabkan bagian akar rambut ikut tertarik sehingga kerontokan pun jadi hal yang tidak terhindarkan. Selain model ikat kuda, kepang juga jadi model gaya yang berpotensi besar membuat rambutmu jadi rontok.


2. Kamu menggunakan pemanas terlalu sering

Berkreasi dengan gaya rambut menggunakan catokan atau pengeriting memang seru. Namun, panas yang ditransfer dari alat-alat ini membahayakan kesehatan rambutmu. Solusinya, jangan terlalu sering menggunakan peralatan semacam ini (apalagi setiap hari). Di samping itu, turunkan temperatur yang digunakan (hingga ke titik aman), serta gunakan spray pelindung sebelum mulai berkeksperimen.


3. Makanan yang kamu konsumsi

Asupan harianmu juga berpengaruh terhadap kesehatan rambut lho. Bila yang kamu makan sehari-hari tidak cukup untuk memenuhi nutrisi yang dibutuhkan, jangan heran bila rambutmu rontok. Kondisi ini biasanya lebih banyak dipengaruhi oleh jumlah vitamin dan mineral. Contohnya, kekurangan zat besi akan membuat folikel rambut dan kulit kepala kurang mendapat oksigen, sehingga kerontokan pun jadi kamu alami.


4. Gaya hidup vegetarian yang kamu anut

Kalau kamu mengira menjadi seorang vegetarian seutuhnya adalah opsi yang aman, hmmm... tidak juga. Vegetarian justru cenderung mengalami kekurangan zat besi. Namun, bukan berarti kamu tidak boleh menjadi seorang vegetarian ya. Kamu tetap bisa dan berhak menjalani gaya hidup seperti ini. Tetapi setidaknya gunakan panduan yang tepat seperti dengan berkonsultasi pada ahli gizi.


5. Lingkungan sekitar yang penuh polusi

Kamu tinggal di kota besar yang penuh dengan polusi? Ugh, ini bisa jadi penyebabnya. Kualitas udara yang buruk bisa menyebabkan stres bagi kulit kepala dan rambut sehingga meningkatkan kerontokan. Hal ini juga akan diperburuk kalau kamu seorang perokok aktif, sebab kamu pun turut menyumbang lebih banyak polusi bagi udara sekitar.


6. Kesehatan mental yang terganggu

Gangguan kecemasan, depresi, dan berbagai tidak seimbangnya kesehatan mental adalah faktor lain yang jadi pemicu kerontokan rambut. Gangguan kesehatan mental ini tidak secara langsung memengaruhi kerontokan rambut, melainkan melalui stres yang ditimbulkan. Untuk itu, penting buatmu selalu menjaga kesehatan mental baik untuk menghindari kerontokan rambut, maupun berbagai gangguan kesehatan tubuh lainnya lebih jauh.


7. Kamu merupakan penderita trichotilomania

Pernah mendengar trichotilomania? Istilah ini merupakan salah satu gangguan kesehatan mental yang menyebabkan penderitanya berkeinginan untuk menarik rambutnya terutama saat sedang gugup. Bahkan tidak hanya rambut pada kulit kepala, rambut-rambut halus di sekujur tubuh pun juga menjadi bagian yang tidak terlewatkan begitu saja.


8. Kamu mengalami kejadian yang traumatis

Apa pun kejadian traumatis yang dialami seseorang, baik secara fisik maupun emosional, sangat mungkin menyebabkan kerontokan rambut secara temporer ,yang disebut dengan telogen effluvium. Biasanya, kerontokan rambut ini baru terlihat tiga sampai enam bulan setelah kejadian tersebut.


9. Adanya kelainan pada kelenjar tiroid

Kulit kering yang sangat parah hingga menyebabkan rasa gatal dan dibarengi kerontokan rambut bisa jadi salah satu indikasi bahwa ada yang kurang benar dengan kelenjar tiroidmu. Terkadang, kondisi ini datang begitu saja alias tiba-tiba. Untuk memastikannya, kamu tentu perlu berkonsultasi dengan dokter.


10. Efek dari obat-obatan yang kamu konsumsi

Beberapa obat mempunyai efek samping berupa kerontokan rambut. Adapun beberapa jenis obatnya adalah obat-obatan untuk mengatasi gangguan tekanan darah, kolesterol, diabetes, hingga pil KB. Kalau kamu sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu dan merasakan adanya perubahan pada jumlah rambut yang rontok setiap harinya, kamu bisa berbicara dengan dokter untuk obat-obatan alternatif lainnya.

Memang sih, ada banyak produk kesehatan rambut di luar sana yang bisa kamu gunakan dengan mudah. Walau begitu, tentu akan lebih bijak bila kamu mengatasinya langsung dari akar permasalahan, bukan?





Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.